Kota Sorong – MTs Negeri Kota Sorong menggelar penutupan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) Tahun Ajaran 2025/2026 dengan meriah, Kamis (17/7). Acara puncak ini dikemas dalam bentuk panggung ekspresi dan kolaborasi siswa, menampilkan kreativitas dari berbagai organisasi dan ekstrakurikuler di lingkungan madrasah.
Pementasan ini merupakan bentuk penyambutan hangat bagi siswa baru kelas VII yang selama empat hari mengikuti serangkaian kegiatan MATSAMA. Bertempat di lapangan upacara madrasah, suasana penutupan berlangsung semarak dengan sambutan hangat dan sorak gembira dari seluruh peserta didik dan tenaga pendidik.
Acara dibuka oleh penampilan ekskul Drumband yang membawakan lagu-lagu nasional dan daerah secara atraktif. Dilanjutkan oleh Pramuka Penegak yang menampilkan tari semaphore dan atraksi baris-berbaris, serta persembahan dari ekskul PMR dan Jurnalistik yang menyajikan aksi edukatif dan puisi bertema semangat belajar di madrasah.
Ketua Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), Zaskia Reski Syahab, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ajang bagi siswa untuk menunjukkan potensi terbaik mereka. Ia mengajak siswa baru untuk aktif dan bersinergi dalam membangun lingkungan madrasah yang positif.
“Kami ingin menumbuhkan semangat kebersamaan, kepedulian, dan kreativitas sejak hari pertama mereka menjadi bagian dari madrasah ini. OSIM dan ekskul adalah ruang belajar nyata di luar kelas yang akan membentuk karakter dan kepemimpinan siswa,” ujar Zaskia.
Zaskia juga menegaskan pentingnya mencintai madrasah dan menaati peraturan sebagai bentuk tanggung jawab bersama. “Madrasah adalah rumah kedua kita. Mari kita jaga bersama, tumbuh bersama, dan sukses bersama,” tambahnya.
Kepala MTs Negeri Kota Sorong, Sitti Nurani Gomarbobir, dalam keterangannya menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, siswa, dan pembina yang telah berperan aktif menyukseskan kegiatan MATSAMA. Menurutnya, MATSAMA adalah bagian penting dalam pembentukan karakter siswa baru.
“Kami tidak hanya ingin memperkenalkan lingkungan madrasah, tetapi juga menanamkan nilai-nilai dasar yang akan menjadi bekal mereka selama menempuh pendidikan di sini. Karakter, kedisiplinan, dan semangat belajar harus ditumbuhkan sejak awal,” jelas Kepala Madrasah.
Ia juga menambahkan bahwa partisipasi siswa dalam kegiatan organisasi seperti OSIM dan ekstrakurikuler merupakan bagian integral dari proses pendidikan madrasah. “MTs Negeri Kota Sorong berkomitmen menjadi madrasah yang bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga menjadi pusat pembinaan karakter dan kepemimpinan generasi muda,” tegasnya.
